Edukasi Hak
Asasi Manusia
Agus Wibowo ; Pemerhati Pendidikan
|
MEDIA
INDONESIA, 31 Desember 2012
INDONESIA dikenal se bagai bangsa yang kaya akan
keberagaman suku, bangsa, budaya, bahasa, dan agama. Kekayaan multikultural
itu mestinya menjadi aset bagi pembangunan bangsa. Sayangnya, kemajemukan
justru lebih sering diwarnai hiruk pikuk konflik dan dilumuri tetesan darah
anak bangsa. Benar, sepanjang sejarah bangsa ini, konflik multikultural yang
berlatar rasial, etnik, ekonomi, agama, sosial, dan politik sarat terjadi di
Indonesia. Terutama dalam sepuluh tahun terakhir.
Konflik multikultural itu bukan saja telah mencederai
kemerdekaan, nilai-nilai keadilan, persamaan martabat, hak hidup bebas, hak
menyembah beda Tuhan, dan sebagainya. Iklim saling curiga, syak wasangka,
ketidakpercayaan, kemarahan dan kekecewaan, lebih sering membalut di samping
derita politik yang tidak ada habisnya.
Pada kondisi demikian, mendesak dihidupkan lagi pendidikan
hak asasi manusia (HAM). Melalui pendidikan HAM, keberagaman dan kekayaan
multikultural bangsa ini bisa terawat. Pertanyaannya kemudian, apa yang
dimaksud dengan pendidikan HAM? Bagaimana strategi implementasinya di
sekolah?
Hak asasi manusia merupakan hak yang dimiliki dan
diperoleh semenjak manusia terlahir ke dunia (given). Hak tersebut bersifat
asasi, umum (universal), dan dimiliki setiap manusia tanpa mengindahkan
perbedaan kelamin, status sosial, agama, harta benda, dan sebagainya.
Berdasarkan konsep HAM itu, setiap manusia berhak untuk mengembangkan
cita-cita, bakat (potensi), dan kemampuan yang dimiliknya.
Kesepakatan universal tentang nilai-nilai HAM awal mula
tertuang dalam Deklarasi Universal Hak-Hak Asasi Manusia (Universal
Declaration of Human Rights) pada 10 Desember 1948. Momentum itulah yang
setiap tahun diperingati sebagai Hari HAM Sedunia. PBB melalui Dewan Hak
Asasi Manusia (Dewan HAM) menginstruk sikan kepada negara-negara anggotanya
untuk menegakkan HAM warganya tanpa pandang bulu.
Upaya penegakan HAM selanjutnya mendapat dukungan penuh
dari negara-negara penganut demokrasi yang kebetulan telah memiliki
pemerintahan maju dan kondusif. Seperti Inggris dengan perjuangan Bill of
Rights-nya, berhasil diterima parlemen pada 1968. Prancis juga melakukan
upaya yang sama dengan Declaration des Droits de I’homme et du Citoyen
(Pernyataan Hak Asasi dan Warga Negara) pada 1789.
HAM Pendidikan
Di Indonesia, upaya penegakan HAM tertuang dalam Pasal 12
Undang-Undang (UU) Nomor 39 Tahun 1999 tentang HAM dan UU Nomor 23 Tahun 2002
tentang Perlindungan Anak. Dalam UU itu disebutkan bahwa setiap orang berhak
atas perlindungan bagi pengembangan pribadinya untuk memperoleh pendidikan,
mencerdaskan dirinya, dan meningkatkan kualitas hidupnya agar menjadi manusia
yang beriman, bertakwa, bertanggung jawab, berakhlak mulia, bahagia, dan se
jahtera sesuai dengan hak asasi manusia.
Berdasarkan kedua UU itu, tugas negara ialah melindungi,
memberikan kesempatan, dan memfasilitasi hak asasi pendidikan atas warganya.
Pendek kata, setiap orang berhak mendapat pendidikan. Pendidikan harus
gratis, setidaknya untuk tingkat sekolah rendah dan pendidikan dasar.
Pendidikan rendah harus diwajibkan.
Pendidikan harus ditujukan ke arah
perkembangan pribadi yang seluas-luasnya, serta memperkukuh rasa penghargaan
terhadap hak-hak manusia dan kebebasan asasi.
HAM pendidikan mestinya tidak saja dilihat dari sisi
kualitas, tetapi juga akses terbuka dengan mudah dan murah bagi sebagian
besar masyarakat Indonesia. Selama ini, hanya golongan berada yang mampu
mengenyam pendidikan, sementara masyarakat miskin hanya mampu melihat dari
luar. Pendidikan, meminjam istilah Denny Ardiansyah (2009), telah menjelma
menjadi barang `amat mewah (lux)' yang hanya bisa dinikmati kaum berduit. Seakan
di setiap pintu sekolah atau kampus kita tertempel kalimat dis krimi natif
dan menya kitkan; `hanya untuk orang kaya!'.
Rendahnya ketersediaan akses itu memicu terampasnya HAM
pendidikan masyarakat miskin. Padahal, pendidikan merupakan aset penting sebuah
bangsa. Pendidikan menjadi semacam kunci sebuah bangsa menggapai kemajuan.
Dihidupkan Lagi?
Di sisi lain, kesadaran generasi muda, khususnya peserta
didik, akan HAM perlu lebih ditingkatkan lagi. Benar selama ini pengetahuan
tentang HAM sudah tersosialisasi lewat pelajaran PKn atau tayangan di media
massa. Namun, hal itu belum cukup memberikan pencerahan bagi siswa akan
urgennya HAM. Pengetahuan akan HAM yang baik, hanya bisa didapat optimal
melalui pendidikan di sekolah. Pengetahuan akan HAM yang memadai, akan
menimbulkan kesadaran peserta didik terhadap hak-hak mereka, orang lain,
masyarakat dan bangsa.
Sebenarnya, pada 2006 Departemen Pendidikan Nasional
(Depdiknas) telah menerbitkan buku pendidikan berbasis HAM. Adanya pendidikan
berbasis HAM menjadi penting, bagi negara kita yang memiliki pengalaman
panjang dengan pelanggaran HAM, diskriminasi ras dan etnik, dan minim
toleransi terhadap perbedaan. Namun sayangnya, pendidikan HAM belum menjadi
sesuatu yang penting bagi pemerintah kita.
Akibatnya, pendidikan HAM seperti kehilangan gaungnya
lagi--lantaran tertutupi dengan kebijakan-kebijakan baru di bidang
pendidikan. Pendidikan HAM (human rights education), menurut MOE Taiwan
(2003), adalah mendidik setiap individu untuk dapat memperjuangkan hak-haknya
sekaligus untuk dapat menghargai hakhak orang lain. Sang individu diharapkan
dapat membangun sebuah budaya HAM dan peduli dengan pembangunan sosial,
budaya, politik masyarakatnya, serta mengarahkan pembangunan tersebut ke arah
keadilan.
Pendapat lain menyebutkan pendidikan HAM merupakan sebuah
pembelajaran human rights learning, yaitu suatu proses untuk memodifika si
pengetahuan, keterampilan, dan kebiasaan yang telah eksis melalui penga
laman, praktik, dan latihan-latihan. Pendidikan adalah proses belajar yang
berlokasi di sekolah ataupun lingkungan seperti sekolah, atau dalam arti luas
adalah proses transmisi nilainilai dan pengetahuan yang telah terakumulasi
dalam suatu masyarakat (Pimple, 2005).
Pendekatan yang digunakan dalam pembelajaran HAM, mengacu
pada pedagogi kritis dan transformatif. Pedagogi kritis, tulis Tilaar (2005),
adalah pendekatan pendidikan yang melihat masyarakat, pendidikan atau
persekolahan sebagai sebuah arena-arena di mana terjadi kontestasi kekuasaan
dan kontrol. Kendati tidak bersifat netral dalam kontestasi tersebut,
pedagogi kritis mempunyai komitmen untuk memberdayakan yang tertindas atau
kelompok-kelompok yang disubordinasikan.
Dalam kaitan ini, pedagogi kritis
adalah pedagogi transf formatif yang bertujuan mengu ubah proses pendidikan
sebagai proses yang mengubah status quo, dan memberikan kesadaran akan
kebebasan manusia dari berbagai jenis penindasan.
Dengan mengacu ke pedagogi kritis sebagaimana diuraikan,
sasaran dari pendidikan ataupun pembelajaran HAM ialah pada transformasi
sosial, baik pada level individu maupun kelompok. Transformasi di sini
mencakup perubahan dalam aspek pengetahuan, keterampilan, sikap, perspektif,
dan kesadaran diri (Heru Susetyo, 2009). Nilai dan prinsip dasar yang
mendasari pendidikan HAM di antaranya persamaan, keadilan, kemerdekaan,
martabat manusia, universalitas, inalienability (tak dapat dikecualikan),
indivisibility (tak dapat dipisahkan), dan nondiskriminasi.
Implementasi pendidikan HAM di sekolah, sebagaimana
pendidikan karakter dan pendidikan antikorupsi, dapat dilakukan melalui
beberapa cara. Di antaranya (1) terintegrasi dalam pembelajaran dan (2)
terintegrasi dalam pengembangan diri melalui kegiatan ekstrakurikuler.
Pendidikan HAM yang terintegrasi dalam proses pembelajaran, artinya pengenalan
nilai-nilai, kesadaran akan pentingnya nilainilai, dan penginternalisasian
nilai-nilai HAM ke dalam tingkah laku peserta didik melalui proses
pembelajaran; baik yang berlangsung di dalam maupun di luar kelas pada semua
mata pelajaran.
Dengan demikian, kegiatan pembelajaran selain untuk
menjadikan peserta didik menguasai kompetensi (materi) yang ditargetkan, juga
dirancang dan dilakukan untuk menjadikan peserta didik mengenal,
menyadari/peduli, dan menginternalisasi nilainilai HAM dan menjadikannya perilaku.
Sementara pendidikan HAM yang terintegrasi dalam kegiatan
pengembangan diri, artinya berbagai hal terkait dengan HAM diimplementasikan
dalam kegiatan pengembangan diri melalui kegiatan ekstra kurikuler, seperti
keagamaan, seni budaya, KIR, kepramukaan, dan sebagainya.
Dalam struktur kurikulum di sekolah kita, ada dua mata
pelajaran yang terkait
langsung dengan pendidikan HAM, yaitu pendidikan agama
dan PKn. Kedua mata pelajaran tersebut merupakan mata pelajaran yang secara
langsung (eksplisit) mengenalkan nilai-nilai, dan sampai taraf tertentu
menjadikan peserta didik peduli dan menginternalisasi nilai-nilai HAM.
Selain itu, integrasi pendidikan HAM pada mata-mata
pelajaran selain pendidikan agama dan PKn yang dimaksud, lebih pada
memfasilitasi internalisasi nilai-nilai di dalam tingkah laku sehari-hari
melalui proses pembelajaran dari tahapan perencanaan, pelaksanaan, dan
penilaian. Pengenalan nilai-nilai sebagai pengetahuan melalui bahanbahan ajar
tetap diperkenankan, tetapi bukan merupakan penekanan. Yang ditekankan atau
diutamakan ialah penginternalisasian nilai-nilai melalui kegiatan-kegiatan di
dalam proses pembelajaran.
Para guru sebagai aktor utama pembelajaran, harus lebih
mendalami hal-hal terkait HAM. Tujuannya agar mereka lebih paham mengenai
HAM, serta bisa merancang model pembelajaran HAM yang menarik dan tidak
menjemukan. Sudah saatnya pendidikan HAM dihidupkan lagi di sekolah-sekolah
kita. Kita berharap generasi muda mendatang tidak gagap akan HAM sehingga apa
yang menjadi hak mereka tidak terampas begitu saja oleh penguasa tanpa bisa
berbuat apa-apa. Semoga. ●
|
good artikel
BalasHapushalototo
http://halototo.online
AGEN TOGEL TERPERCAYA
BANDAR TOGEL TERPERCAYA
togel hongkong
togel sydney
togel Singapore
agen sbobet
agen ibcbet
casino online terpercaya
marcoqq
marcoqq.com
dominohalo
dominohalo.com
SITUS POKER V TERBAIK
dominoqq
poker online
judi poker online
link alternatif dominohalo
https://rahasiabandarjudi.blogspot.com
http://rahasiabandarjudi.online
rahasiabandarjudi
buku mimpi
rahasia casino
rahasia togel
rahasia bandar
rahasia cheat 2d togel
rahasia cheat 3d togel
rahasia cheat 4d togel
rahasia trick togel
rahasia trik togel
rahasia angka jitu
rahasia prediksi togel
vidbokepidn
https://vidbokepidn.blogspot.com
bokep
bokep indonesia
bokep abg
bokep pemerkosaan
bokep jilbab
bokep cewe cantik
Kabar baik Allah yang Maha Kuasa telah begitu setia kepada saya dan seluruh keluarga saya untuk menggunakan perusahaan pinjaman ibu Emily untuk mengubah situasi keuangan hidup saya untuk kehidupan yang lebih baik dan lebih stabil sehingga sekarang saya memiliki bisnis sendiri di kotaNama saya Nur Khomariyah dari kota Sidoarjo, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada ibu. Emily karena membantu saya dengan pinjaman yang baik setelah saya menderita di tangan pemberi pinjaman palsu yang menipu saya karena uang saya tanpa menawarkan saya pinjaman, saya memerlukan pinjaman selama 2 tahun terakhir untuk memulai bisnis saya sendiri di kota Sidoarjo tempat saya tinggal dan saya jatuh ke tangan perusahaan palsu di India yang telah menipu saya dan tidak menawarkan pinjaman kepada saya dan saya sangat frustrasi karena saya kehilangan semua uang saya ke perusahaan palsu di India, karena saya berutang kepada bank dan teman-teman saya dan saya tidak punya orang untuk dituju, sampai suatu hari teman setia saya menelepon Slamet Raharjo setelah membaca kesaksiannya tentang bagaimana dia mendapat pinjaman dari ibu perusahaan pinjaman Emily, jadi saya harus menghubungi Slamet Raharjo dan dia mengatakan kepada saya dan meyakinkan saya untuk menghubungi ibu emily bahwa dia adalah ibu yang baik dan saya harus memanggil keberanian dan saya menghubungi ibu emily perusahaan dan secara mengejutkan, pinjaman saya diproses dan disetujui dan dalam waktu 2 jam pinjaman saya dipindahkan ke akun saya dan saya sangat terkejut bahwa ini adalah keajaiban dan saya harus bersaksi tentang ibu pekerjaan yang baik Emilyjadi saya akan menyarankan semua orang yang membutuhkan pinjaman untuk menghubungi ibu perusahaan pinjaman Emily melalui email: emilygregloancompany@gmail.com. atau whatsapp +1 (669) 4002627 dan saya meyakinkan Anda bahwa Anda akan bersaksi seperti yang telah saya lakukan dan Anda juga dapat menghubungi saya untuk informasi lebih lanjut tentang Mother Emily melalui saya email: nurkhomariyah1989@gmail.com dan Anda masih dapat menghubungi teman saya Nur Syarah yang memperkenalkan saya kepada Ms. Margaret melalui email: slametraharjo211989@gmail.comsemoga Tuhan terus memberkati dan mendukung ibu Emily yang telah mengubah kehidupan finansial saya.
BalasHapushttp://ceria4d.online
BalasHapusTOGEL ONLINE
BANDAR TOGEL
CERIA4D
BANDAR SDY
BANDAR SGP
BANDAR HK
PREDIKSI SDY
PREDIKSI SGP
PREDIKSI HK
http://twin88.online
POKER ONLINE
DOMINO POKER
TWINPOKER88
TWINPOKER
TWIN88
TWINKARTU
TWINQQ
JUDI POKER
BANDAR POKER
kesaksian nyata dan kabar baik !!!
BalasHapusNama saya mohammad, saya baru saja menerima pinjaman saya dan telah dipindahkan ke rekening bank saya, beberapa hari yang lalu saya melamar ke Perusahaan Pinjaman Dangote melalui Lady Jane (Ladyjanealice@gmail.com), saya bertanya kepada Lady jane tentang persyaratan Dangote Loan Perusahaan dan wanita jane mengatakan kepada saya bahwa jika saya memiliki semua persyarataan bahwa pinjaman saya akan ditransfer kepada saya tanpa penundaan
Dan percayalah sekarang karena pinjaman rp11milyar saya dengan tingkat bunga 2% untuk bisnis Tambang Batubara saya baru saja disetujui dan dipindahkan ke akun saya, ini adalah mimpi yang akan datang, saya berjanji kepada Lady jane bahwa saya akan mengatakan kepada dunia apakah ini benar? dan saya akan memberitahu dunia sekarang karena ini benar
Anda tidak perlu membayar biayaa pendaftaran, biaya lisensi, mematuhi Perusahaan Pinjaman Dangote dan Anda akan mendapatkan pinjaman Anda
untuk lebih jelasnya hubungi saya via email: mahammadismali234@gmail.comdan hubungi Dangote Loan Company untuk pinjaman Anda sekarang melalui email Dangotegrouploandepartment@gmail.com