UI
Menuju Entrepreneurial University dan Smart Campus Ima Mayasari ; Staf Khusus Rektor UI Bidang Regulasi, Dosen
Ilmu Administrasi Negara UI dan Praktisi Hukum |
SINDONEWS, 4 Agustus 2021
MODEL pengembangan Entrepreneurial University
menjadi semakin populer bagi universitas di dunia yang berorientasi pada
riset. Keberadaanya tentunya tidak hanya membutuhkan unit penelitian, juga
Technology Transfer Office (TTO), Technology Licensing Offlice (TLO),
Business Development, dan perusahaan yang dikembangkan berdasarkan hasil
riset dan inovasi baik spin-off maupun start-up. Bersamaan dengan model Entrepreneurial
University juga penting mengembangkan Smart Campus dimana lanskap pendidikan
tinggi berada di persimpangan pergeseran digital. Universitas inovatif menyadari pentingnya
transformasi teknologi yang memungkinkan ekosistem yang terhubung secara
digital. Mahasiswa membutuhkan universitas yang melayani secara intuitif dan
praktik inovatif yang memanfaatkan teknologi, sebagaimana halnya QS World
University Rangkings yang membandingkan universitas top dunia dan menjelajahi
universitas terkemuka berdasarkan region dan subject. QS menampilkan 1.300 universitas dari seluruh
dunia, peringkat universitas yang terbesar di tahun ini, dengan penilaian
pada 6 (enam) metrik utama yaitu Academic Reputation, Employer Reputation,
Faculty/Student Ratio, Citations per Faculty, International Faculty Ratio,
dan International Student Ratio. Kita bisa melihat bersama bagaimana
Massachusetts Institute of Technology (MIT), University of Oxford, Standford
University, University of Cambridge dan Harvard University mentata kelola
universitas nya dengan baik untuk mempertahankan reputasi mereka sebagai
World Class University dengan peringkat 5 top universitas terbaik dunia dalam
QS World University Rangkings. Pada sisi lain, Times Higer Education (THE)
Rangkings, menempatkan University of Oxford yang menduduki peringkat teratas
5 tahun berturut-turut, sementara Tsinghua University menjadi universitas
Asia pertama yang masuk ke ranking 20 besar dunia dari 1.500 universitas yang
dinilai. Posisi UI dan Tata
Kelola Masa Depan Entrepreneurial University dan Smart Campus,
menjadi model transformasi UI yang lebih inovatif dan "agile". UI
telah memulai untuk melakukan perubahan dalam pengembangan inovasi yang
unggul dengan penataan pada Intellectual Property (IP) Management yang
bertumpu pada Intellectual Capital dimana pengetahuan digunakan untuk
menciptakan value; Intellectual Assets dimana pengetahuan dikemas untuk
menciptakan value; dan Intellectual
Property yang melindungi intellectual
capital itu sendiri. Kesemuanya terhubung secara holistik dalam
konsepsi scientific and technology R&D, inovasi, dan HKI. Sampai saat ini
kurang lebih 500 paten dan 4.500 hak cipta serta kekayaan intelektual lainnya
yang dihasilkan oleh UI, dan masih menempati posisi tertinggi perolehan HKI
dalam pemeringkatan perguruan tinggi di Indonesia. Mengutip pernyataan Menteri Hukum dan HAM dalam
Studium Generale sebagai rangkaian acara puncak Pekan Kekayaan Intelektual UI
Tahun 2020, bahwa "kemajuan suatu bangsa sangat berkorelasi positif
dengan inovasi dan terdaftarnya kekayaan intelektual di negara tersebut.
Negara di Asia seperti Korea Selatan dan Jepang adalah negara yang terus
membangun kemampuan anak-anak bangsa mereka untuk berkreasi, berinovasi,
meneliti, menggabungkan antara universitas (applied science, applied
research) ke dunia industri, tidak hanya pure science dalam penelitian mereka.
Bagaimana menjembatani antara kampus dan dunia industri, para pemikir terbaik
di universitas bekerja sama dengan dunia industri, akan menghasilkan
terobosan inovasi yang sangat berguna bagi bangsa dan negara". Apa yang disampaikan oleh Menteri Hukum dan
HAM tersebut adalah apa yang sedang dibangun, dan menjadi masa depan UI,
bagaimana UI dekat dengan industri dan dunia usaha, bagaimana Science and
Techno Park (STP) yang sedang dalam proses pengembangan, menjadi optimalisasi
untuk hilirisasi dan komersialisasi kekayaan intelektual UI kepada industri
menuju Entrepreneurial University. Melihat kepada Inovasi yang dihasilkan oleh
Tokyo dan Yokohama pada Global Innovation Index Tahun 2020, sebagai peringkat
pertama The Top 100 Science and Technology Clusters dan telah menghasilkan
sebanyak 113.244 Patent Cooperation Treaty (PCT) dan 143.822 Scientific
Publications, mimpi dan masa depan UI untuk aktualisasi sivitas akademika
dalam menghasilkan luaran riset yang memberikan impact sosial bagi bangsa dan
negara sekaligus dunia, harus diraih dengan kerja keras dan kesatuan semua
elemen di UI. Transformasi UI menjadi Entrepreneurial
University dan Smart Campus membutuhkan penyiapan sumber daya dan tata kelola
universitas, menghilangkan segala hambatan melalui reformasi organisasi,
inovasi manajemen, dan pelaksanaan otonomi di tingkat universitas. Otonomi
Pengelolaan UI PTNBH, menjadi keluwesan UI untuk secara fleksibel, adaptif,
responsif mengembangkan Entrepreneurial University dan Smart Campus yang
membutuhkan kerangka kerja strategik, ekosistem yang terhubung dan teknologi. Apa saja yang perlu dibangun menuju Smart
Campus? Bukan saja kecerdasan dalam berpikir (Smart Student/Digital Student)
juga Smart Classroom and Lab, Smart Teaching and Research, Smart Administration,
Smart Housing and Dining, Smart Mobility, Smart Events, Smart Operations, dan
Smart Studium (Deloitte, Smart Campus: The next-generation connected campus,
2019). Keberadaan unsur Majelis Wali Amanat
Kehormatan dalam Statuta UI baru, yang berasal dari dunia usaha selain
pemerintah, masyarakat di UI diharapkan dapat semakin menghubungkan UI dengan
industri. GII 2020 sudah mematri bahwa "who will finance
innovation?" venture capital, angel investing, accelerators, equity
crowdfunding adalah jawabannya. Inilah ekosistem yang sedang dibangun oleh UI
masa depan, agar para inventor terus dapat menghasilkan invensi yang berguna
bagi bangsa negara, sebagaimana Jepang yang menghasilkan banyak sekali paten
internasional (PCT) yang dikomersialisasi oleh industri. Peraturan Pemerintah Nomor 75 Tahun 2021
tentang Statuta UI memberikan ruang bagi peneliti untuk berkarier bersama UI
melakukan penelitian, pengembangan, pengkajian ilmu pengetahuan dan
teknologi, dan hal ini makin memperkokoh kinerja UI di bidang research based
tridharma. Saatnya dengan Statuta baru, UI berbenah untuk meraih mimpi dan
masa depannya, dengan penyatuan seluruh komponen Universitas, untuk kemajuan
bangsa Indonesia. ● |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar