Membangun
Budaya Kritis
Benny Susetyo ; Rohaniwan
|
KORAN
JAKARTA, 23 Februari 2018
Direktorat
Tindak Pidana Siber Badan Reserse Kriminal (Dittipidsiber Bareskrim)
menangkap 18 orang terkait ujaran kebencian dan penyebaran berita bohong
(hoaks). Hoaks marak mencerminkan kultur bangsa begitu mudah masuk dalam
perangkap budaya kematian yang tecermin dalam ketidakmampuan dalam memilah
pemberitaan rekayasa dan fakta. Ini karena budaya kristis dalam masyarakat
masih rendah. Cara berpikir, bertindak, dan bernalar tidak pernah kritis
Budaya
kristis selalu mempertanyakan kebenaran dan sumbernya. Teori kritis
mengajukan pertanyaan-pertanyaan tentang segala sesuatu dan menyediakan
cara-cara pengganti untuk menafsirkan peran sosial media massa. Contoh,
teoritikus kritis berargumen bahwa media umumnya menyokong status quo.
Bahkan, mungkin dalam hal tertentu bisa secara khusus, ketika status quo
sedang di bawah tekanan atau mulai retak. Teori kritis sering menyediakan
penjelasan rumit dan kecenderungan media untuk secara konsisten berlaku
seperti itu.
Teori
kritis sering kali menganalisis institusi tertentu, meraba- raba tujuan yang
mau dicapai. Media dan budaya massa telah menjadi fokus teori kritis. Para
peneliti kritis mengaitkan media dan budaya massa dengan berbagai
permasalahan sosial. Bahkan, ketika media massa tidak dilihat sebagai sumber
permasalahn, dikritik karena memperparah atau membuat masalah sulit
diidentifikasi dan dipecahkan. Pendidikan kristis melahirkan sikap dan cara
berpikir tidak mudah dimanipulasi proganda lewat ujaran kebencian dan SARA.
Kecerdasan
masyarakat dalam menggunakan media sosial hanya bisa dibangun lewat sebuah
kesadaran kritis dengan cara mendidik rakyat lebih bisa memilih berita dan
konten bersumber akurat. Di sinilah pentingnya pendidikan literasi media
sebagai menerima informasi secara kritis. Juga mengkritisi sisi lain dari
informasi tersebut, yang berada di luar teks. Misalnya, pemberi informasi,
pemilik medianya, dan pembiaya. Kemudian, tujuan dan untuk siapa informasi
disebarkan. Siapa diuntungkan dan dirugikan atas penyebaran informasi
tersebut?
Masyarakat
harus menyadari, media dewasa ini dibangun berdasarkan kepentingan politis
dan ekonomi. Bahkan bahkan dalam kasus tertentu kepetingan tersebut bisa
hadir secara bersamaan atas kesepakatan kuasa politik dan pemodal.
Kemampuan
masyarakat menyaring berita yang tidak jelas sumbernya, hanya bisa dilakukan
dengan cara pendidikan yang melahirkan manusia kritis. Hal ini berualang kali
ditekan mendiang Romo Mangunwijaya. Menurutnya, mendidik harus menjadikan
siswa berdaya kritis dalam merespons situasi. Orientasi pendidikan untuk
memerdekakan dan membebaskan. Tujuannya memanusiakan manusia melalui proses
humanisasi dan hominisasi yang secara singkat disebut humaniora.
Tolak
Belakang
Tetapi
nyatanya, pendidikan selalu bertolak belakang dengan humanism. Ini tidak
baru. Dengan konsep demikian terus-menerus, belenggu-belenggu dari sisa
feodalisme khas Jawa dan kolonial, siswa hanya akan menjadi kader-kader
politik mini. Mereka hanya menjadi manusia pelaksana kepentingan pemerintah
dan kaum usahawan melalui indoktrinasi.
Sekolah
tempat mendidik anak-anak muda dan penerus bangsa. Berbagai macam idealisme, karakter,
dan pola pikir ada di dalamnya. Tugas pendidik melahirkan orang-orang dengan
nilai-nilai humanisme. Pendidik berwenang penuh terhadap apa pun yang terjadi
di dalam kelas. Paradigma bahwa siswa hanya sebagai objek karena superioritas
guru membuat seakanakan kebenaran hanya di tangan pendidik.
Guru
menciptakan jurang pemisah dengan siswa. Murid segan karena takut memperoleh
nilai buruk kalau tidak sesuai dengan keinginan pendidik. Paradigam dunia
pendidikan yang demikian jelas keliru.
Pendidikan
yang tidak menghasilkan manusia humanis haruslah ditempatkan di dalam
kerangka evolusi, untuk menciptakan murid yang dewasa, emansipatif, merdeka,
humanis, dan bertanggung jawab. Menurut Romo Mangun pencarian jati diri tidak
boleh berhenti, tapi harus bergerak evolutif agar berujung pada kesadaran
akan eksistensi diri.
Pendidikan
harus mampu mengantarkan siswa menjadi terbuka akan nilai-nilai kemanusiaan
universal, dengan tetap berpegang pada nilai-nilai keindonesiaan. Pendidikan
harus menjadikan manusia yang dinamik. Generasi muda harus meluaskan
horizonnya dengan berpikir kreatif, eksploratif, inklusif, dan pluralistik.
Hidup
adalah multidimensional. Kalau satu cara tiadk bisa, dapat mengambil langkah
lain. Hidup selalu banyak kemungkinan selama pikiran tidak terbelenggu hanya
pada satu konsep atau paradigma. Setiap sistem pendidikan ditentukan filsafat
tentang manusia dan citra manusianya, sehingga tidak pernah netral.
Maka,
visi seseorang, pemerintahan, ataupun swasta sangat menentukan arah
pendidikan. Misalnya, apakah negara penganut paham pesimististik (Fukuyama
dalam The End History and the last Man, 1992), atau optimististik (Fons
Elders dalam Humanism Toward the Third Millenium, 1993). Apakah negara
bersifat religius atau sekuler dan sebagainya. Maka, , perlu menelisik visi
pemerintah atau swasta dalam menyelenggarakan pendidikan.
Dengan
ini diharapkan orang menjadi sadar, pengetahuan akan pendidikan
memperlihatkan pada era kini penuh tantangan dan harapan, dinamis dan
multisentra terhadap peluang kerja sama untuk menciptakan kemanusiaan yang
beradab,
Dia
juga visioner dan profetis demi masa depan yang lebih terbuka untuk menjadi
manusia- manusia baru. Dia memperspektifkan dan mengidealkan humanisme
pendidikan. Caranya, berpikir kritis, berani, berpandangan luas, universal,
mampu berwacana, danberdiplomasi. Dengan begitu dia akan menghasilkan
gagasan-gagasan pembaruan yang segar. Pembenahan dunia pendidikan sangat
mendesak untuk mengatasi hoaks dunia sosial yang semakin tak terkendali. ●
|
BIG MATCH Liga Inggris akan segera di mulai
BalasHapusYuk mari Menonton Bersama di Livestreaming hasilbola.vip
Ada 2 Prediksi Sepakbola Online yang barusan terupdate
Mari di intip Prediksi Sepakbola Gratis ini.
Prediksi Bola Tottenham vs Sheffield Utd 09 November 2019
https://hasilbola.vip/prediksi-sepakbola/baca/2888/tottenham-vs-sheffield-utd-09-november-2019/
Prediksi Bola Chelsea vs Crystal Palace 09 November 2019
https://hasilbola.vip/prediksi-sepakbola/baca/2893/chelsea-vs-crystal-palace-09-november-2019/
Saya akan berikan Bonus Tips Prediksi Bola Akurat Silakan di coba langsung
Terima Kasih bagi yang menyukai komentar saya